Duri ( Detikperjuangan.com) Pasangan Calon (Paslon) Gubernur Riau Muhammad Nasir yang berpasangan dengan calon wakil Gubernur Riau Muhammad Wardan ( Nawaitu) diwakili Tim Relawan hadir bersama seribuan warga Persatuan Masyarakat Batak Duri Sejahtera (PMBDS) dalam agenda kampanye dialogis.
Acara kampanye dialogis ini diselenggarakan di aula Sopo Magurrosi Jalan Sejahtera, Kelurahan Air Jamban, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis. Jum'at (22/11/2024) sore.
Ketua umum PMBDS Santun Sihombing melalui ketua harian PMBDS Heris Silalahi juga sebagai tim pemenangan Nawaitu di Kabupaten Bengkalis mengatakan rasa bangga mendukung serta berkomitmen untuk memenangkan pasangan Nawaitu.
"Kenapa kita bangga, karena Bapak Muhamad Nasir ini terlahir dari ranah Batak, semasa kecil dan remajanya sudah berkecimpung dengan orang Batak, kemudian sudah lama merantau ke Jakarta hingga pernah menjabat DPR-RI 3 periode," sebutnya.
Heris Silalahi berharap warga PMBDS yang ada di Kabupaten Bengkalis khususnya di Duri jangan ada keraguan untuk memenangkan pasangan Muhammad Nasir dan Muhammad Wardan.
"Jangan lupa, mari kita datang ke TPS pada tanggal 27 November 2024 untuk mencoblos nomor 2" ujarnya berapi-api dihadapan seribuan warga PMBDS yang hadir.
Pada kampanye dialogis paslon Nasir Wardan Riau Bersatu (Nawaitu) meski tanpa dihadiri oleh Cagub dan Cawagub. Warga PMBDS tetap antusias mengikuti rangkaian acara. Orasi kampanye di isi oleh rombong relawan Nawaitu dari Pekanbaru
Tumpal Hutabarat, SE, MM sebagai relawan serta perwakilan dari Paslon Nasir-Wardan untuk Riau Bersatu (Nawaitu) dalam kesempatannya menyampaikan visi-misi Paslon Nasir-Wardan.
"Mengapa kita ingin memilih Bapak Nasir - Wardan, pertama sesuai dengan Visi-misinya ingin membangun Riau Emas ini sejalan dengan Visi - misi Presiden Prabowo yang ingin membangun Indonesia Emas, kemudian beliau pernah menjadi DPR-RI selama dua Periode dan pernah menjabat Kepala Dinas satu periode jadi beliau sudah mapan di pemerintahan," ulasnya.
Selain itu, sambungnya, beliau juga berkomitmen menjadikan Riau penguasa,
bagaimana seluruh perusahaan berkantor di Jakarta yang beroperasi dan menggaruk sumber daya alam Riau kedepan perusahaan tersebut harus berkantor di Riau termasuk PT. PHR.
Mengenai dunia pendidikan, M. Nasir-Wardan berjanji akan memberi sekolah gratis dari SD, SMP, SMA baik negeri maupun swasta termasuk seragam sekolah. Kemudian akan memberikan bea siswa dan BPJS gratis dan banyak lagi Visi-misi Nawaitu pada tujuan akan membuat masyarakat Riau harus jadi tuan rumah di negeri sendiri.
Acara kemudian di lanjutkan dengan orasi kampanye oleh Susan Evita Sitinjak, SH.MH. kemudian diadakan simulasi pencoblosan paslon nomor urut 2 oleh Solo Marbun, terakhir acara di tutup dengan foto bersama. (Rls)
Posting Komentar