Loading...

Cepat, PHR Pulihkan Operasional dan Serahkan Bantuan ke Warga Terdampak


ROKAN HILIR, ( Detikperjuangan.com) – PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) menunjukkan respon cepat dan tanggap dalam mengatasi kebocoran pipa yang terjadi di KM 16 Kepenghuluan Bangko Bakti, Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir. 

Tim operasi PHR telah bekerja keras menghentikan aliran fluida dari pipa dan membersihkan area. Proses perbaikan ini dilakukan secara intensif di dua titik pipa di Kelurahan Bangko Bakti dan sudah tuntas dilakukan sekitar pukul 22.00 WIB dan lokasi kedua tuntas diperbaiki dan kembali beroperasi pada pukul 01.50 WIB. 

Sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan, PHR segera mengambil langkah-langkah konkret untuk membantu warga terdampak, yaitu dua keluarga selama proses pembersihan dan perbaikan berlangsung. PHR berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, seperti SKK Migas Sumbagut, Kepolisian dan pemerintah setempat.

Corporate Secretary PHR, Rudi Ariffianto menyatakan, "Kami berupaya untuk menyelesaikan masalah ini secepat mungkin dan operasi telah normal kembali. PHR juga aktif berkomunikasi dan berkoordinasi dengan warga terdampak dan pemerintah setempat untuk memastikan bahwa kebutuhan mereka terpenuhi dan keluhan mereka didengar. Bantuan yang kami berikan kepada warga terdampak merupakan wujud kepedulian kami terhadap masyarakat sekitar,” ujarnya.

Dijelaskannya, PHR telah mengambil tindakan-tindakan yang diperlukan untuk menghentikan aliran pada pipa dan membersihkan area terdampak, melakukan perbaikan dan pemulihan operasi dalam waktu segera. ⁠PHR juga melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait guna melindungi masyarakat dan lingkungan sekitar.

“⁠Dalam operasinya, PHR selalu memperhatikan aspek sosial dan lingkungan di area operasi. ⁠Masyarakat dapat berpartisipasi turut mengamankan Barang Milik Negara ini, termasuk jaringan pipa migas. Masyarakat dapat melaporkannya melalui hotline bebas pulsa 0800-1800-123,” imbaunya.

Penghulu Bangko Bakti, Rudi Hartono mengapresiasi langkah cepat PHR dalam menangani insiden ini. "Kami sangat berterima kasih atas respon cepat dari PHR. Bantuan yang diberikan sangat membantu meringankan beban warga yang terdampak," ujarnya.

PHR akan terus memantau perkembangan situasi di lapangan dan melakukan evaluasi secara berkala. Kejadian ini menjadi bukti nyata bahwa PHR senantiasa berkomitmen untuk menjalankan operasi yang aman dan bertanggung jawab, serta siap menghadapi segala tantangan yang mungkin timbul. PHR berharap agar kejadian serupa tidak terulang kembali di masa mendatang.***

#####

*Media Contact*
*Sonitha Poernomo*
Manager Corporate Communications
PT. Pertamina Hulu Rokan (PHR)
M. : +62 811-851-9273
E..  : sonitha.poernomo@pertamina.com

----------

*TENTANG PHR WK ROKAN*

PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) merupakan salah satu anak perusahaan Pertamina yang bergerak dalam bidang usaha hulu minyak dan gas bumi di bawah Subholding Upstream, PT Pertamina Hulu Energi (PHE). PHR berdiri sejak 20 Desember 2018. Pertamina mendapatkan amanah dari Pemerintah Indonesia untuk mengelola Wilayah Kerja Rokan sejak 9 Agustus 2021.

Pertamina menugaskan PHR untuk melakukan proses alih kelola dari operator sebelumnya. Proses transisi berjalan selamat, lancar dan andal. PHR melanjutkan pengelolaan WK Rokan selama 20 tahun, mulai 9 Agustus 2021 hingga 8 Agustus 2041.

Daerah operasi WK Rokan seluas sekitar 6.200 km2 berada di 7 kabupaten/kota di Provinsi Riau. Terdapat 80 lapangan aktif dengan 11.300 sumur dan 35 stasiun pengumpul (gathering stations). WK Rokan memproduksi seperempat minyak mentah nasional atau sepertiga produksi Pertamina.

Selain memproduksi minyak dan gas bagi negara, PHR mengelola program tanggung jawab sosial dan lingkungan dengan fokus di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi masyarakat dan lingkungan.( Rlsphr/dpc) 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama