Caption: Siswa SMKN 5 Pekanbaru Jurusan Geologi dan Pertambangan antusias mengunjungi PHR Journey Room, Kantor Nusa Indah, Kompleks Perkantoran PHR Rumbai, Pekanbaru Kamis (20/7). Siswa merasa beruntung dapat menggali ilmu langsung dari ahlinya serta melihat langsung wujud bebatuan dan jenis-jenis minyak di WK Rokan. ( PHR)
Pekanbaru, ( Detikperjuangan.com) --- PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) resmi meluncurkan Journey Room, yakni ruang visualisasi yang berisi informasi tentang sejarah perkembangan industri migas di wilayah kerja (WK) Rokan. Dalam peluncuran ini, PHR mengundang siswa dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 5 Pekanbaru jurusan sekolah Geologi dan Pertambangan.
PHR Journey Room diresmikan oleh EVP Upstream Business PHR WK Rokan Edwil Suzandi didampingi Corporate Secretary PHR WK Rokan Rudi Ariffianto di Kantor Nusa Indah, Kompleks Perkantoran PHR Rumbai, Pekanbaru, Kamis (20/7/2023). Pengunjung dibawa berpetualang ke masa lampau melihat aktivitas dan perjuangan para ahli menemukan sumur minyak pertama sekaligus pembangunan infrastruktur di WK Rokan hingga akhirnya WK Rokan menjadi tulang punggung produksi minyak nasional.
Pengunjung juga bisa belajar untuk mengenal peralatan yang digunakan untuk pengeboran serta memahami jenis-jenis batuan dan minyak di WK Rokan. Lewat Journey Room ini, PHR membuka ruang edukasi bagi pelajar, akademisi hingga masyarakat yang ingin memahami tentang dunia migas.
“Ini kesempatan bagi adik-adik siswa dan mahasiswa untuk belajar, bagaimana proses minyak itu ditemukan, bagaimana bentuk batu-batuan mengandung minyak sampai akhirnya minyak dikelola menjadi bahan bakar (BBM). Kami sangat terbuka, silakan kunjungi Journey Room PHR untuk belajar,” kata Edwil Suzandi.
Sementara itu, Corporate Secretary WK Rokan Rudi Ariffianto mengatakan, selain menjadi etalase WK Rokan, PHR Journey Room dapat menjadi wadah dan tempat berkumpul anak muda WK Rokan untuk meningkatkan pengetahuan tentang perminyakan. “Bagi yang memiliki minat terkait dunia energi silakan kembangkan dan aktualisasi diri di sini,” kata Rudi.
Tidak sekedar menjadi tulang punggung nasional dalam produksi migas, PHR turut memberikan manfaat dan kesejahteraan secara langsung kepada masyarakat. Lewat sejumlah program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL), PHR terus berupaya tumbuh dan berkembang bersama masyarakat. Hal ini juga tergambarkan lewat Journey Room.
Di Journey Room, pengunjung juga bisa melihat langsung program-program TJSL PHR yang sudah berjalan baik di bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan dan lingkungan. “Lewat kegiatan-kegiatan TJSL, PHR memberikan manfaat bagi masyarakat dan lingkungan mulai dari pengembangan SDM, konservasi lingkungan dan kesehatan sebagaimana pilar utama dari BUMN,” kata Rudi.
Dalam kesempatan ini, para siswa turut diajak berdiskusi tentang ekplorasi dan eksploitasi migas yang disampaikan oleh geologist PHR, Agus Susianto dan Satia Graha. Para siswa terlihat semangat menimba ilmu di Journey Room.
"Saya sangat beruntung dapat kesempatan mengunjungi Journey Room PHR, di sini saya dapat menimba ilmu tentang geologi dan perminyakan langsung dari ahlinya,” kata salah satu siswa Nurul Asyifa.
Guru Geologi Pertambangan SMKN 5 Pekanbaru Sanusi menyambut baik keberadaan PHR Journey Room sebagai ruang belajar siswa. Menurutnya, belajar di Journey Room PHR menjadi pengalaman luar biasa bagi anak didiknya untuk mengembangkan ilmu pengetahuan yang sudah didapatkan di bangku sekolah.
"Ini sebagai momentum untuk memberikan motivasi kepada anak didik kita untuk terus mengembangkan diri menyongsong masa depan yang lebih baik,” ujarnya.
TENTANG PHR WK ROKAN
PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) merupakan salah satu anak perusahaan Pertamina yang bergerak dalam bidang usaha hulu minyak dan gas bumi di bawah Subholding Upstream, PT Pertamina Hulu Energi (PHE). PHR berdiri sejak 20 Desember 2018. Pertamina mendapatkan amanah dari Pemerintah Indonesia untuk mengelola Wilayah Kerja Rokan sejak 9 Agustus 2021.
Pertamina menugaskan PHR untuk melakukan proses alih kelola dari operator sebelumnya. Proses transisi berjalan selamat, lancar dan andal. PHR melanjutkan pengelolaan WK Rokan selama 20 tahun, mulai 9 Agustus 2021 hingga 8 Agustus 2041.
Daerah operasi WK Rokan seluas sekitar 6.200 km2 berada di 7 kabupaten/kota di Provinsi Riau. Terdapat 80 lapangan aktif dengan 11.300 sumur dan 35 stasiun pengumpul (gathering stations). WK Rokan memproduksi seperempat minyak mentah nasional atau sepertiga produksi pertamina.
Selain memproduksi minyak dan gas bagi negara, PHR mengelola program tanggung jawab sosial dan lingkungan dengan fokus di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi masyarakat dan lingkungan. ( Rlsphr/dpc)
Posting Komentar