Rokan Hilir (detik perjuangan.com) Menjelang Natal dan Tahun Baru kondisi jalan Lintas Timur Sumatera tepatnya di wilayah Kabupaten Rokan Hilir sangat memperihatinkan.Pasalnya di beberapa titik ditemui jalan berlubang dan bergelombang yang bisa menimbulkan terjadinya kecelakaan.
Para pengemudi diharapkan berhati-hati saat melalui jalur tersebut.
Menurut pengamatan Media Purna Polri sejak 2 Oktober 2022 hingga hari ini Kamis (13/10/22) ditemukan jalan berlubang kecil dan besar hingga kedalaman mencapai 30 sampai 40 centimeter.
Salah satu yang cukup parah terdapat di Depan Pengadilan Negeri (PN) Rokan Hilir dan jalan lintas Bukit Timah tepatnya di Jalan Lintas Sumatera Riau dalam kondisi miring sebelah.
Di jalur ini tidak ada kelanjutan penambalan aspal yang sebelumnya dikerjakan. Akibat banyaknya lubang, kendaraan yang melintas terpaksa harus mengurangi kecepatannya da. Ekstra hati hati.
Tak jarang arus lalu lintas pun sering merayap.Selain itu, masih banyak jalan bergelombang akibat tambalan aspal yang tidak rata, tepatnya di setiap sisi jalan.
Warga yang melintas di jalan lintas Sumatera Riau, mengeluhkan buruknya kondisi jalan di sana. Kerusakan jalan itu sangat membahayakan pengguna jalan.
Apalagi, dimusim hujan jalan lintas tersebut tertutup Air hujan, sepeda motor bisa terperosok ke dalam lubang yang dalam.
Dan jika malam hari jalan tersebut dipadati kendaraan berat, seperti truk pengangkut Kelapa Sawit dan bus antarpulau antar provinsi.
Padahal sekitar satu bulan lalu dilakukan penambalan aspal pada jalan berlubang itu, namun saat ini tidak ada lagi.
"Padahal, kondisi jalan masih belum mulus. Saya sendiri harus menjaga kecepatan kalau melintasinya.,",kata Usman Harun salah seorang warga Rohil
Mengingat saat ini sudah memasuki akhir tahun ,biasanya arus lalulintas semakin padat terutama memasuki Hari Raya Natal dan Tahun Baru.
" Kita harapkan pihak pemerintah Propinsi segera melakukan perbaikan jalan,sehingga arus lalulintas jelang akhir tahun dan Tahun Baru berjalan di lancar .Kecelakaan pun bisa dihindari .,", Harap Usma Harun. ( Tutur Suriadi/dpc)
Posting Komentar